A PHP Error was encountered

Severity: Warning

Message: fopen(/var/cpanel/php/sessions/ea-php72/PHPSESSIDd68e35b0b77f38c9fe2bcd4222e5be34): failed to open stream: Disk quota exceeded

Filename: drivers/Session_files_driver.php

Line Number: 156

Backtrace:

File: /home/bkpkupan/public_html/application/controllers/Berita.php
Line: 7
Function: __construct

File: /home/bkpkupan/public_html/index.php
Line: 294
Function: require_once

A PHP Error was encountered

Severity: Warning

Message: session_start(): Failed to read session data: user (path: /var/cpanel/php/sessions/ea-php72)

Filename: Session/Session.php

Line Number: 140

Backtrace:

File: /home/bkpkupan/public_html/application/controllers/Berita.php
Line: 7
Function: __construct

File: /home/bkpkupan/public_html/index.php
Line: 294
Function: require_once

Detail Berita | Website Balai Karantina Pertanian Kelas I Kupang.

Petani Kupang Kirim Asam Jawa Senilai 11,4 Miliar Tujuan Surabaya

Berita - 09 Mei 2021 | 14:32:19 WITA

Diposting Oleh : Muhammad Taufik Kamil


Petani Kupang Kirim Asam Jawa Senilai 11,4 Miliar Tujuan Surabaya
Konten ini diproduksi oleh Tim Humas Balai Karantina Pertanian Kelas I Kupang.

SobatQ, Pulau Timor memiliki curah hujan yang minim sehingga sulit untuk bercocok tanam. Dibalik kondisi yang tidak menguntungkan, terdapat satu tanaman yang memiliki potensi produksi yang tinggi yaitu Tamarindus indica atau yang kita kenal dengan sebutan Asam Jawa. Tamarindus indica ini justru bersahabat dengan kondisi ekstrim seperti Pulau Timor.

Kupang (31/8) Kapal Meratus Kelimutu bertolak dari Kupang menuju Surabaya. Kapal yang sebagian besar bermuatan komoditas pertanian ini mengangkut asam jawa sebanyak 76 kontainer berukuran 20 feet dengan volume 1.900 Ton dengan nilai mencapai 11,4 milyar rupiah.

Seluruh komoditas dinyatakan bebas dari organisme pengganggu tumbuhan sehingga dapat diterbitkan sertifikat kesehatan tumbuhan antar area (KT-12)

Hery Widyanto selaku pejabat karantina Kupang di Wilayah Kerja Tenau mengungkapkan “Bulan ini merupakan awal dari musim panen, puncaknya di bulan Oktober. Kalau sudah puncak musim panen volume pengiriman dalam satu kapal dapat mencapai ratusan kontainer”.

Yulia selaku Kepala Seksi Karantina Tumbuhan mengungkapkan “ Asam dari NTT yang dikirim ke Surabaya nantinya akan diekspor melalui Surabaya. Kami sudah upayakan untuk ekspor langsung dari Kupang, hanya ada kendala tidak adanya kontainer yang teregister secara international. Sudah kita upayakan agar Pelindo bisa mendatangkan kontainer tersebut hanya saja biayanya cukup mahal”.


#LaporKarantina
#KarantinaPertanianKupang